Banyaknya jumlah korban ranjau paku di jalan raya di Ibu Kota membuat sejumlah warga membentuk komunitas relawan jalan raya bernama Semut Orange. Sebuah tenda layanan tambal ban gratis didirikan di perempatan Cideng, Jakarta Pusat dari pagi hingga sore. Tak jarang mereka buka hingga malam hari jika masih ada yang membutuhkan.
Dengan modal yang dikumpulkan secara swadaya dari 14 anggotanya, mereka menyediakan seluruh
peralatan untuk menambal ban dan tenda yang layak untuk mengerjakan tambal ban gratis. Para pengunjung tidak dipungut biaya sepeser pun. Mereka hanya diminta untuk mengisi buku yang berisi data dan tanggapan atas ulah ranjau paku.
Jasa pelayanan tambal ban gratis baru dimulai 25 Mei lalu. Mereka bisa memberi layanan bagi 15 sampai 17 orang per hari. Selain membuka tambal ban gratis, Semut Orange juga melakukan penyisiran ranjau paku setiap hari mulai pukul 04.00 WIB di kawasan Roxy, Gajah Mada, Hayam Wuruk, dan Istana. Mereka berharap para pengandara waspada dan hati-hati
dilansir oleh liputan6.com
Banyaknya
jumlah korban ranjau paku di jalan raya di Ibu Kota membuat sejumlah
warga membentuk komunitas relawan jalan raya bernama Semut Orange.
Sebuah tenda layanan tambal ban gratis didirikan di perempatan Cideng,
Jakarta Pusat dari pagi hingga sore. Tak jarang mereka buka hingga malam
hari jika masih ada yang membutuhkan.
Dengan modal yang dikumpulkan secara swadaya dari 14 anggotanya, mereka menyediakan seluruh peralatan untuk menambal ban dan tenda yang layak untuk mengerjakan tambal ban gratis. Para pengunjung tidak dipungut biaya sepeser pun. Mereka hanya diminta untuk mengisi buku yang berisi data dan tanggapan atas ulah ranjau paku.
Jasa pelayanan tambal ban gratis baru dimulai 25 Mei lalu. Mereka bisa memberi layanan bagi 15 sampai 17 orang per hari. Selain membuka tambal ban gratis, Semut Orange juga melakukan penyisiran ranjau paku setiap hari mulai pukul 04.00 WIB di kawasan Roxy, Gajah Mada, Hayam Wuruk, dan Istana. Mereka berharap para pengandara waspada dan hati-hati - See more at: http://news.liputan6.com/read/412261/tambal-ban-gratis-bagi-korban-ranjau#sthash.xU4OpQnZ.dpuf
Dengan modal yang dikumpulkan secara swadaya dari 14 anggotanya, mereka menyediakan seluruh peralatan untuk menambal ban dan tenda yang layak untuk mengerjakan tambal ban gratis. Para pengunjung tidak dipungut biaya sepeser pun. Mereka hanya diminta untuk mengisi buku yang berisi data dan tanggapan atas ulah ranjau paku.
Jasa pelayanan tambal ban gratis baru dimulai 25 Mei lalu. Mereka bisa memberi layanan bagi 15 sampai 17 orang per hari. Selain membuka tambal ban gratis, Semut Orange juga melakukan penyisiran ranjau paku setiap hari mulai pukul 04.00 WIB di kawasan Roxy, Gajah Mada, Hayam Wuruk, dan Istana. Mereka berharap para pengandara waspada dan hati-hati - See more at: http://news.liputan6.com/read/412261/tambal-ban-gratis-bagi-korban-ranjau#sthash.xU4OpQnZ.dpuf
0 komeng:
Posting Komentar